Polda Kalteng Minta Maaf Atas sikap Admin Instagram Humas Polda Kalteng yg anti kritik



Beseputkalteng, Akun instagram humas Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menjadi sorotan di media sosial. Sebab, admin akun tersebut mencecar seorang netizen melalui direct message (DM) di Instagram.


Tangkapan layar DM dari akun humas Polda Kalteng pun beredar di twitter. Dalam DM tersebut terlihat admin menegur netizen yang berkomentar menggunakan kata 'mampus'. Komentar ini diketahui diberikan dalam postingan terkait mutasi Aipda Ambarita.


Selain menegur, admin akun Humas Polda Kalteng juga meminta netizen tersebut untuk datang ke Kantor Humas Polda Kalteng. Keduanya juga tampak memperdebatkan arti dari kata 'mampus' tersebut.


Polda  Kalimantan Tengah menyampaikan permintaan maaf kepada seorang warganet melalui media sosial. Hal ini merupakan imbas dari sikap admin pengelola instagram humas Polda Kalteng tersebut menghubungi seorang warganet berkaitan dengan komentarnya disebuah Instagram berkaitan dengan mutasi ipda Ambarita yang dinilai ambigu.


Dikutip dalam kompas.com Rabu 20 Oktober Eko Saputro menyampaikan maaf ya atas sikap admin pengelola Instagram humas Polda Kalteng.

kismanto eko saputro mengatakan pihaknya melakukan peneguran dan juga pengarahan kepada yang bersangkutan, untuk diketahui admin humas Polda Kalteng mengirim direct message atau DM kepada seorang warganet. Hal ini lantaran warganet tersebut menuliskan komentar bertulis kan Mampus atas berita mutasi aipda ambarita Polda Metro Jaya yg melakukan pemeriksaan ponsel warga.


di info kalteng dalam tangkapan layar yang diunggah oleh akun Twitter admin tersebut mengatakan menunggu Pemilik akun di kantor humas Polda Kalteng.


keduanya sempat berdebat terkait arti dari mampus itu sendiri pemilik akun mengatakan bahwa mampus yang ia maksud adalah sebuah ejekan sedangkan  admin polda tersebut menilai bahwa kata mampus berarti merujuk pada mati dan Hal itu merupakan ujaran kebencian terkait panggilan ke kantor humas. Polda Kalteng tersebut kismanto membantahnya.


Menanggapi hal ini, Humas Polda Kalteng melalui akun twitter resminya menyampaikan permohonan maaf.

"Saya Kabidhumas Polda Kalteng meminta maaf atas tindakan admin Humas Polda Kalteng yang kurang berkenan di hati sahabat netizen sekalian, kami mengucapkan terimakasih atas kritikan yang membangun polri dan Polda Kalteng untuk menjadi lebih baik dalam," tulisnya.


Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) Kombes Pol K Eko Saputro mengatakan admin Instagram Humas Polda Kalteng tidak melakukan koordinasi saat melakukan DM. Admin yang disebut berinisial Bripda BG, disebut terpancing emosi saat menjawab.


"Ya dia menjawab saja, tidak koordinasi dengan saya, tidak lapor apa-apa. Dia secara pribadi menanggapi komen dari netizen. Mungkin dia emosi, dijawab di DM," ujar Eko saat dihubungi, Rabu (20/10/2021).


Eko mengaku sudah menegur anggotanya terkait hal ini. Dia mengakui kesalahan yang dibuat Bripda BG, serta menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.


Eko mengatakan Bripda BG nantinya akan membuat laporan yang berisi penjelasan terkait perbuatannya. Laporan tersebut akan diserahkan dan direspons oleh Propam.


"Nanti akan dibuat laporan oleh dia, laporan polisi, agar dia menjelaskan kenapa dia berbuat seperti itu. Setelah itu Propam akan memproses. Ya dia buat laporan, pada tanggal sekian, siapa, di mana, pukul berapa, melakukan kesalahan apa, kenapa, mengapa, saat itu kondisinya seperti apa. Nanti laporannya kami serahkan ke Propam untuk diperiksa apakah terpenuhi pelanggaran kode etik," tuturnya.



Post a Comment

أحدث أقدم